Apa yang Anda pikirkan saat melihat pemandangan alam yang mengagumkan? Paling tidak Anda berdecak dan tak habis pikir bagaimana pemandangan itu dapat tercipta. Dan sebuah penelitian telah memaparkan hasil yang unik.  
Daily Mail, Kamis 28 November 2013, memberitakan, sebuah studi yang dilakukan Piercarlo Valdesolo, ahli psikologi dari Claremont McKenna College, Amerika Serikat, bersama koleganya menemukan pemandangan alam yang mengagumkan bisa memperkuat keyakinan kepada Tuhan dan kekuatan supernatural.

"Banyak peristiwa agama yang melibatkan pengalaman ketakjuban, kekuatan akan ketuhanan. Pengalaman itu mengubah cara pemahaman orang tentang dunia," jelas Valdesolo.

Valdeso ingin membuktikan hipotesa itu, apakah masih relevan atau tidak. "Kami ingin menguji prediksi yang berlawanan yaitu bukan kehadiran supernatural yang mendatangkan kekaguman, tapi kekaguman mendatangkan persepsi keberadaan supernatural," tambah dia.

Bersama koleganya, Jesse Graham, dari University of Southern California, Valdesolo kemudian mengujicoba prediksi itu. Keduanya menunjukkan beberapa adegan pemandangan mengagumkan dari serial dokumenter Planet Earth BCC juga video klip netral dari wawancara sebuah berita.

Setelah itu, partisipan ditanyai sejauh mana kekaguman yang mereka rasakan saat melihat  video itu. Partisipan juga dimintai pendapat apakah pemandangan duniawi itu dikreasikan oleh dewa atau entitas lain selain manusia.

Jawabannya, secara keseluruhan partisipan meyakini hal itu karena kendali kekuatan supernatural, mereka meyakini itu karena adanya Tuhan.

Mereka beralasan keindahan alam itu serasa hal yang tak mungkin, tapi nyatanya itu ada. Hasil itu juga semakin menguatkan partisipan untuk mendapatkan jawaban atas problem ketidakpastian.

"Ironi dari itu yakni bahwa dengan memandang hal - hal seperti keindahan Ngarai Grand Canyon, mendorong kita untuk menjelaskan itu sebagai hasil dari supernatural," kata Valdesolo.

Kendati demikian, peneliti juga tak memungkiri orang berusaha untuk menjelaskan keindahan dunia dari perpektif sekuler dan ilmiah.

Peneliti juga tak peduli dengan upaya orang yang ingin menjelaskan keindahahan alam itu dari perpektif sekuler dan ilmiah. Justru, kata peneliti, kekaguman terhadap alam itulah yang mendorong orang untuk mencari penjelasan.
Comments
0 Comments
 
Top