Belajar manajemen dari gunung

Mendaki gunung lebih dari sekedar “ Because it’s there” atau “Because it’s awesome”. Sebuah perjalanan pendakian adalah juga sebuah kegiatan managerial, yang membutuhkan perencanaan matang, riset yang cukup, pengorganisasian, pengelolaan anggaran, logistik  dan networking.  Kalimat tersebut mungkin terkesan mengada-ngada, namun faktanya perjalanan untuk menyaksikan terbit matahari di puncak idaman atau merasakan dingin salju di puncak gunung es dimulai dari  pengumpulan informasi tentang gunung tersebut, pengorganisasian tim, perhitungan semua biaya pendakian, pencarian kontak di daerah setempat,  yang kesemuanya adalah unsur- unsur dasar ilmu manajemen.

Team Meeting at Our Basecamp

Bayangkan juga, sebuah kegiatan ekspedisi pendakian yang memakan waktu berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan, bagaimana memastikan hidup di alam bebas dalam kurun waktu tersebut agar tetap menyenangkan,sehat ,pulang tanpa kurang sesuatu apapun dan tujuan ekspedisi bisa terpenuhi.

Bagaimana melihat semua persoalan yang muncul baik dalam pra, pelaksanaan dan pasca ekspedisi itu sebagai sebuah tantangan, dan bagaimana berstrategi mengatasi semua tantangan tersebut. Penerapan prinsip-prinsip manajemen, pengambilan keputusan yang bijak, perencanaan yang matang, akan sangat membantu keberhasilan ekspedisi yang dimaksud.

Keberhasilan sebuah ekspedisi tak hanya berbuah pada sepotong cerita hebat, tapi juga menyebarkan gairah, memberikan inspirasi pada orang lain dan mendorong kita semua untuk menerapkan hal-hal positif  dan menggapai target yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari.